SKV Group Berbagi : Aksi Filantropi di Hari Jadi Sang Pendiri

Rasulullah pernah berkata sambil memberi isyarat dengan menunjukkan jari telunjuk dan jari tengah berdempetan , dan beliau merenggangkan kedua jari lainnya , “Aku dan pengasuh anak yatim berada di surga seperti ini”

Kemudian dari Abu Umamah, Rasulullah berkata,”Barangsiapa yang mengusap kepala anak yatim laki-laki atau perempuan karena Allah, adalah baginya setiap rambut yang diusap dengan tangannya itu terdapat banyak kebaikan dan barang siapa berbuat baik kepada anak yatim perempuan atau laki-laki yang dia asuh adalah aku bersama di surga seperti ini.” Beliau mensejajarkan dua jarinya.

Lengkapi desain musholah rumahmu dengan ini (Pic.Pribadi)

Masya Allah, betapa indah dan “mudah”-nya kita berdekatan dengan Rasulullah di surga, yaitu dengan berbagi kasih sayang dengan anak-anak yatim. Jika kita mendapatkan kebahagiaan di dunia, maka berbagi adalah cara agar lebih berbahagia – apalagi berbaginya kepada anak-anak yatim. Inilah yang dilakukan oleh SKV Group yang menaungi Bursa Sajadah. Sekaligus dalam rangka memperingati hari jadi ke-67 pendirinya, H.Syahir Karim Vasandani, SKV Group melakukan kegiatan CSR di 7 kota di Indonesia dengan berbagi keberuntungan dan kebahagiaan ke 8 panti asuhan dan pondok pesantren  yang berada di sekitar lokasi cabang toko Bursa Sajadah. “Kegiatan bakti sosial ini kami laksanakan sebagai salah satu wujud nyata tanggung jawab sosial dengan memberikan santunan kepada mereka yang kurang mampu.” Demikian ungkapan H.Syahir Karim Vasandani. Sebelumnya SKV Berbagi juga telah memberikan bantuan kepada anak yatim dan hafiz Qur’an di bulan Ramadhan lalu 

Alhamdulillah, 50 blogger mendapat karunia diajak bersama SKV Group untuk bersilaturahim dan berbagi kasih sayang kepada anak-anak yatim tersebut. Satu diantara 50 blogger tersebut adalah saya! Sebagai blogger Jakarta saya mendapat kesempatan bersilaturahim di Panti Asuhan Muslimin Jaya Putri Jl Dr.Sahardjo Bedeng Jakarta Selatan. Lokasi panti asuhan berada 300 meter dari Bursa Sajadah Jakarta. Dari tempat tinggal saya hanya memerlukan waktu 15 – 20  menit dengan menggunakan jasa ojeg online. Langit mendung, tetapi hujan tidak tercurah deras di kawasan Jln Dr.Sahardjo.

Kondisi Panti Asuhan Muslimin Jaya Putri Jakarta sangatlah bersahaja. Sebuah rumah di gang tanpa ada teras bermain. Ketika kami tiba di panti asuhan tersebut anak-anak duduk dengan manis seperti sedang menanti guru mengaji. Banner acara berwarna coklat telah terpasang di ruang tengah yang bersisian dengan ruang dapur. Setelah team Bursa Sajadah tiba, serangkaian acara di gelar. Sekilas kata sambutan dari Yuvraj S Sadarangani, BSBA sebagai perwakilan Bursa Sajadah, dan ucapan terima kasih serta doa dari Ustadz Idris dari Panti Asuhan Muslimin Jaya. Kemudian diadakanlah kompetisi menghafal Al Qur'an. Masing-masing peserta dipersilakan melafalkan surat Al Qur'an yang mereka hafal.

Berbagi ke anak-anak yatim tidak terhenti disini. CEO Bursa Sajadah Aarti Jaya, Heera Syahir Karim Vasandani menuturkan,”Diharapkan melalui program ini kami dapat memberikan dampak positif bagi anak-anak yang kami santuni untuk membantu memenuhi kebutuhan keseharian mereka sekaligus menjalin silaturahmi dan menciptakan nilai kebersamaan dengan masyarakat di lingkungan sekitar dimanapun kami berada.”  Sebagai bagian dari masyarakat SKV Group selalu berusaha untuk ikut memberikan kontribusi dan berpartisipasi aktif dalam menyelesaikan berbagai masalah yang terjadi di masyarakat.”SKV Group ingin terus tumbuh dan berkembang bersama masyarakat dengan menciptakan hubungan yang harmonis dengan lingkungan sekitarnya.”

Mengenal SKV Group dan Bursa Sajadah Aarti Jaya

Dari Panti Asuhan Muslimin Jaya Putri para blogger berjalan kaki menuju Toko Bursa Sajadah Aarti Jaya yang berjarak sekitar 300 meter (Jln Dr.Saharjo No.96A Sebelah Masjid Baiturrahman). Toko yang terdiri dari 2 ruko beberapa lantai itu sedang tahap renovasi, tetapi tidak mengganggu kenyamanan pelanggan berbelanja. Ini pertama kalinya saya masuk ke toko Bursa Sajadah. Beberapa kerabat telah menjadi pelanggan toko ini. 

Al Qur'an with Murotal QR Code berbentuk Ka'bah ini dapat dijadikan sebagai mahar atau hantaran pernikahan :)

Dengan tagline “Pusat Perlengkapan Muslim & Oleh-Oleh Haji”, Bursa Sajadah memang telah menyatakan keeksisannya sebagai ‘one stop shopping’ bagi kaum muslim/muslimin di Indonesia. Pertama kali beroperasi di tahun 1998 saat krisis moneter menghantam perekonomian Indonesia tentunya membuka usaha seperti ini harus berlandaskan niat ibadah yang kuat. Terbukti usaha ini terus tumbuh dan berkembang memiliki 8 kantor cabang di 7 kota (Bandung dengan 2 cabang, Bekasi, Bogor, Jakarta, Malang, Solo dan Surabaya). Bahkan untuk meningkatkan pelayanan dan memberikan kemudahan belanja Bursa Sajadah memberikan layanan online www.bursasajadah.com serta fasilitas mobile store dengan menyediakan 7000 produk.

Memasuki lantai 1 Bursa Sajadah mata saya berkelana, menyisir berbagai sajadah dan souvenir yang tersedia di sana. Jujur, beberapa kali saya berkunjung ke berbagai toko di Mekkah dan Madinah Saudi Arabia tidak ada perasaan ‘nyaman’ dalam berbelanja. Di kedua kota tersebut, baru saja kita memasuki toko maka adzan berkumandang dan tentunya kita wajib memenuhi panggilan adzan tersebut dengan melakukan shalat wajib di Masjidil Haram dan/atau Masjidil Nabawi. Kenyamanan berbelanja oleh-oleh  di Mekkah dan Madinah juga terusik saat banyak pria menatap kita dengan pandangan berbeda. Pasar Seng di Mekkah tentunya juga tidak dibuat senyaman Masjidil Haram (Iyalah, niat jamaah ke sana khan untuk beribadah, bukan belanja). Kita ke Tanah Suci sebagai Tamu Allah, maka khusyuklah beribadah dan santun menikmati berbagai jamuan dari Allah. Dalam berbagai tulisan mengenai beribadah di Tanah Suci  saya nyaris tidak pernah memberikan tip and triks berbelanja (Kecuali makanan sehari-hari yang memang kita makan disana)

Baca juga 2 tulisan saya di Indoblognet  : Ke Tanah Suci Selagi Dini  dan Ke Tanah Suci Selagi Dini [Arafah , Miniatur Padang Masyar]

Dari hati  nan mendalam maka melalui tulisan ini saya menyarankan agar calon jamaah Haji/Umroh berbelanjalah berbagai keperluan beribadah dan oleh-oleh di tanah air saja. Hal ini sekaligus membantu kekhusyukan kita beribadah. Manfaatkan waktu semaksimal mungkin di Tanah Suci untuk beribadah menjalankan Rukun/Wajib Haji/Umroh yang harus di laksanakan di Tanah Suci. Berbelanja tidak termasuk dalam Rukun/Wajib Haji/Umroh bukan? Hehehe...Tawaf itu lokasinya mengelilingi Ka’bah, bukan mengelilingi Pasar Seng. Begitu pula dengan Sa’i, kita mondar mandir antara Safa dan Marwah, bukan mondar mandir antara hotel dan tempat belanja.

Untuk mempermudah kita dalam menjalankan ibadah Haji/Umroh, Bursa Sajadah mencetak lembaran “Pedoman Keperluan Jamaah Haji/Umroh”. Pada lembaran tersebut terdapat daftar yang biasa terlupakan oleh para calon jamaah sehingga Bursa Sajadah mengingatkan dalam daftar ceklist Haji/Umroh. Check list tersebut memaparkan : PERLENGKAPAN HAJI (Perlengkapan Haji Untuk Wanita, Perlengkapan Haji Untuk Pria , Perlengkapan Lain-Lain ,Perbekalan Makanan/Minuman, Obat-Obatan/Vitamin) serta OLEH-OLEH HAJI (Makanan,Souvenir Haji,SouvenIr Unta dan Mainan Anak-anak).

Pedoman Keperluan Jamaah Haji/Umroh di atas sajadah (Dok.Pribadi)

Bursa Sajadah juga sangat membantu masyarakat  saat memerlukan atau merindukan barang yang berkaitan dengan Tanah Suci. Misalnya saja ada yang memiliki keinginan makan Kurma Madinah (Ajwa, Ambar, Safawi, Khudir,Salabi) yang biasa kita beli di Pasar Kurma Madinah, maka kita dapat membelinya di Bursa Sahadah. Bahkan Kurma Iran (Lulu, Sayer, Naghal,RB) juga tersedia di sini. Ada kerabat yang memerlukan Air Zam Zam atau Rumput Fatimah untuk pengobatan atau kelancaran kelahiran? Nggak perlu menunggu tetangga yang sedang ke Tanah Suci? Lebih baik kita membeli-nya langsung ke Bursa Sajadah. Biarkan saja mereka beribadah dengan khusyuk tanpa di bebani oleh kita yang menitip aneka oleh-oleh. Lagipula janganlah memberatkan barang bawaan mereka yang dibatasi oleh perusahaan penerbangan. Insya Allah kita diberi kemampuan membelinya di Bursa Sajadah kok, apalagi harga yang bandrol oleh Bursa Sajadah relatif sama dengan harga di Tanah Suci. SKV Group juga sudah memproduksi sendiri berbagai perlengkapan muslim. Untuk beberapa brand SKV Group merupakan agen tunggal produk import tersebut. Bahkan ada beberapa barang yang diimport dari beberapa negara harganya lebih murah di Bursa Sajadah dibandingkan di Tanah Suci. Jika ingin mendapatkan diskon ,Bursa Sajadah memiliki  program Membership dengan membayar iuran keanggotaan Rp 50.000/tahun . Alhamdulillah kami blogger  yang hadir di acara SKV Berbagi diberi keanggotaan ekslusif dari Bursa Sajadah. Tersedia pula Ekslusive Voucher yang terdiri dari lembaran Rp 250.000 dan Ro 100.000. Cocok untuk rekanan atau pegawai-pegawai kita saat menjelang lebaran, atau daripada membelikan oleh-oleh yang terkadang merepotkan dan mengganggu ibadah Umroh/Haji kita, lebih baik berikan ekslusive voucher ini kepada mereka yang ngarep-ngarep oleh-oleh dari Tanah Suci. Mudah bukan? 

Hantaran pernikahan? Mukena Velvet Swarovski Sykava seharga Rp 629.900 melengkapi keindahan pernikahan (Dok.bursasajadah.com)

Bagi yang ingin membeli perlengkapan hantaran pernikahan atau mas kawin juga disini tersedia lengkap loh! Saya naksir dengan Al Qur'an with Murotal QR berbentuk Ka'bah seharga Rp 400.000 ,- yang diperlihatkan Pak Raj kepada saya.

Sambil menanti kuota keberangkatan kita ke Tanah Suci, kita belanja terlebih dahulu di Bursa Sajadah saja. Cicil keperluan itu sejak sekarang deh, seperti sepatu, pakaian dan sepatu ihrom, kaos kaki tawaf, setelah pakaian dalam, dan sebagainya – agar kita nggak grasa grusu menjelang berangkat. Detik-detik keberangkatan sebaiknya fokus ke manasik-nya.

Belum ada kemampuan berangkat ke Tanah Suci? Baca deh tulisan saya ini  : "Begini Caranya Ke Tanah Suci Sebelum Usia 30 Tahun Dengan Rp 30.000 per-Hari"

“Orang yang berhaji dan berumrah ke Baitullah adalah tamu Allah, jika mereka berdoa dikabulkan Allah, dan jika mereka meminta ampun, diampuni Allah” (HR-An Nasa I,Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban)

Semoga Menjadi Haji Mabrur dan Mabruroh

Sekembalinya ke Tanah Air Rutin Gemar Memberi ke Anak Yatim

Rindu Oleh-Oleh dari Tanah Suci? Dapatkan di Bursa Sajadah

Brand yang diproduksi/agen tunggal oleh SKV Group adalah : SKV, AAJ Safar, Arofah, Al Haramain, Velteksa, Sykava, Zaleera, Yaheera.