Saturday 30 January 2016

Book Addict : Cara Smart dan Halal Tampil Sexy

Foto sumber internet
Salah satu impian saya adalah : Memiliki Learning Centre Terbaik/Terlengkap di Dunia, diantara bagian tersebut tentunya memiliki Taman Bacaan atau Perpustakaan Yang Terbaik dan Terlengkap.

Membicarakan tentang buku atau membaca dalam keluarga besar saya maka tidak akan pernah ada habisnya. Dalam keyakinan kami saja sebagai perintah pertama adalah “Iqra” yang berarti : BACALAH! Ya manutlah kami tanpa dipaksa karena passion keluarga kami memang membaca. Percaya tidak kalau anggota keluarga besar kami ada yang melaksanakan upacara adat “Tedak siten” maka bayi-bayi tersebut akan meraih buku bacaan sebagai barang yang pertama kali mereka ambil?
Karena itulah jika ada pertanyaan sejak kapan saya senang buku, maka jawabannya sejak belum bisa membaca...hahaha....Ya, saya anak ke-8 dari 8 bersaudara yang sejak belum bisa membaca sudah dikelilingi oleh orang-orang yang “gila buku”. Tumpukan buku dari ke-7 kakak saya memenuhi setiap ruangan di tempat tinggal kami. Ayah kami juga koleksi lengkap ensklopedia dari berbagai penerbit, padahal harga-nya ... wah, saya tidak tahu pasti tetapi yang pasti harganya cukup tinggi. Apalagi diantaranya adalah buku import. Tetapi itu good value untuk investasi!

“A room without books is like a body without a soul” – Marcus Tullius Cicero

Setiap weekend Ayah mengajak kami ke toko buku, ketika saya masih TK-SD toko buku terbesar di Jakarta (mungkin di Indonesia) adalah Toko Buku Gunung Agung Kwitang yang kebetulan hanya berjarak sekitar 1-2 kilometer dari tempat tinggal kami. Sesampainya di toko buku Ayah membebaskan kami memilih buku untuk dibawa ke rumah (tentunya setelah beliau bayar ke kasir :) ). Wow, rasanya kami berasa di sorga jika sudah begini! 3 hari setelah buku-buku tersebut kami bawa pulang Ayah akan memanggil kami dan minta diceritakan isi buku tersebut. Ya, semacam review buku secara lisan deh. Kami sih dibebaskan mengambil berapapun buku yang ada di toko buku tersebut, tetapi dalam waktu 3 hari kami harus me-review buku tersebut di hadapan beliau. Yaaa, karena “beban” inilah maka saya paling banyak mengambil 2-3 buku. Toch weekend berikutnya kami diperbolehkan kembali membawa pulang buku-buku lainnya. Selain menjadi loyalty buyer toko buku (sayangnya dahulu belum ada program marketing ini...hehe) Ayah juga berlangganan beberapa majalah untuk kami, saya kebagian jatah berlangganan majalah Bobo.
Sebagian kecil koleksi buku saya pribadi. Ada buku Broken Vow-nya Stiletto Book di dekat stiletto saya :)

Thursday 21 January 2016

Pesiar Gratis 2 Benua, 3 Negara dan 4 Kota

Bibir saya belum kering mengucapkan doa agar terwujud berbagai impian sejak. Serta baru beberapa hari lalu saya posting di [Personal] Doa Saya di Awal 2016 Dari Dunia Maya
Segera Maha Pengabul doa memberikan jalan kepada saya untuk mewujudkan impian dan “ramalan” tersebut dengan diumumkannya acara : The Global 50th Anniversary Cruise Oriflame Sweden dengan kapal pesiar berkelas bintang 6. Mewah??? Pasti! Bahkan dengan cara ini kalian – selama memiliki impian yang besar juga dapat turut serta dalam pesiar ini. Siap??? Mari kita sukses besar bersama.

The Global 50th Anniversary Cruise Oriflame Sweden : Turky - Italia - Yunani


Tuesday 19 January 2016

Makarizo Media Luncheon with Atiqah Hasiholan

Suatu kegembiraan di awal tahun mendapat undangan Makarizo Media Luncheon with Atiqah Hasiholan. Seperti tercantum dalam title acara ini diperuntukkan khusus bagi media (termasuk blogger). Siang itu saya hanya mengetahui 4 bloggers yang hadir, yakni : Saya , Diandra, Nisa dan Vani. Kami sudah saling mengenal sebelumnya. Salam kenal buat blogger yang juga hadir namun tidak saya ketahui keberadaannya siang itu , Selasa 12 Januari 2016 di Tartine FX  :)


Pukul 11.10 acara di buka oleh MC dengan ucapan selamat datang, kemudian memanggil Mr.Wong Ite , Indonesia Marketing Manager Professional PT.Akasha Wira International,Tbk dan Mrs.Atiqah Hasiholan yang diperkenalkan sebagai Makarizo Rebonding System Brand Ambassador.


Pada kesempatan ini Mr.Wong Ite mempresentasikan “Why Makarizo Rebonding?”. Kita di Indonesia sering mendengar kalimat “Rambut adalah Mahkota Wanita” dan di dunia international terdapat quotes “Gorgeous Hair is The Best Revenge by Ivana Trump”. Dari kalimat tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa setiap orang (khususnya wanita) pasti menginginkan rambut yang sempurna untuk menunjang penampilannya sehari-hari. Berbagai cara dilakukan untuk memperoleh kesempurnaan tersebut, salah satunya adalah melakukan pelurusan rambut atau Rebonding. Di pemaparannya Mr.Wong Ite menjelaskan sejarah pelurusan rambut. Dimulai dari tahun 1980-an pelurusan rambut dengan menggunakan alat bantu papan plastik, sering disebut dengan keriting papan yang menjadi tren gaya rambut yang banyak dilakukan masyarakat. Tahun 2000 Makarizo memperkenalkan teknik pelurusan rambut disertai produk unggulan yaitu Makarizo Rebonding System, teknologi pelurusan rambut dari Makarizo yang 100% TANPA AMONIA dan mengandung protein susu sehingga rambut akan lurus tahan lama berkilau dan tetap sehat. 

Tahun 2016 rambut lurus kembali menjadi trend di dunia. Mrs Atiqah Hasiholan mengatakan bahwa percaya diri dan penampilan merupakan faktor penting nomor satu. Artis papan atas perfilman Indonesia memiliki karakter rambut asli bergelombang, dan merasa lebih percaya diri dalam menjalankan aktifitasnya yang padat di dunia hiburan dengan tampilan rambut lurus yang sehat. Ia mempercayakan produk Makarizo karena merupakan produk yang tepat untuk melakukan proses pelurusan rambut. Ketika duduk di bangku SMA Atiqah melakukan rebonding dengan Makarizo Rebonding System. Menurutnya lagi Makarizo adalah brand yang besar dan kuat, jadi tidak akan terlepaskan dari kualitas yang ditawarkan. Berdasarkan pengalaman melakukan rebonding maka Atiqah Hasiholan dipilih untuk menjadi Brand Ambassador Makarizo Rebonding System, disamping kedewasaan usia-nya. Yup, saya pribadi merasa pemilihan ia menjadi brand ambassador produk ini sangat tepat. Andaikan yang dipilih adalah remaja belasan tahun, tentunya orang-orang yang sudah familiar dengan produk pelurusan rambut akan risih membeli atau menggunakan produk yang terkesan untuk remaja. Setidaknya yang memiliki ikatan emosional dengan pelurusan rambut adalah generasi 90’s ...hehehe.
Foto bersama sang ambassador :)

Saturday 16 January 2016

[Personal] Doa Saya di Awal 2016 dari Dunia Maya

Ahaaay, sebenarnya ini untuk personal tetapi saya posting di blog untuk pengingat diri setiap saya membuka blog. Toch blog kini telah menjadi diary masa kini :) Sebenarnya ini hasil iseng kekinian yang ramai di Facebook, mengikuti semacam "survey ramalan" di tahun 2016. Saya ikutin yang menarik dan anggap sebagai doa, dan ALLAH sungguh MahaPengatur. Boleh dikatakan semua hasil yang muncul di sini adalah yang memang sudah saya tulis beberapa tahun lalu. Ada beda tipis sih, oleh karenanya saya akan analisa kembali sekarang :)

Jum'at, 1 Januari 2016 saya menemani kakak menghadiri resepsi pernihakan di Auditorium Kementrian Pertanian Jakarta Selatan. Bayangkan hari pertama saja sudah menghadiri resepsi pernikahan. Sekalian ketemuan dengan Jeng Dian en Dion

Sunday 3 January 2016

Kaledoiskop 2015 Resolusi 2016

Tahun 2015 merupakan tahun yang menyenangkan buat saya. Bukan karena resolusi yang banyak tercapai, di awal tahun 2015 saya tidak sempat menyusun resolusi. Saya hanya membuat pikiran dan perasaan ikhlas. Tak di duga, Masya Allah, dengan “cara” seperti ini justru berbagai anugrah dan rahmat Allah Swt seperti tercurah dalam kehidupan. Nah, sekarang saya akan mengatur rekap dari berbagai acara yang saya ikuti/kerjakan di tahun 2015 – bukan pencapaian karena Insya Allah pencapaian itu akan terjadi di tahun 2016-2017. Resolusi 2016? Hanya menjalankan segala hal yang terbaik dan menyerahkan hasilnya kepada Allah Swt, dengan cara ini ada keyakinan impian-impian saya di beberapa tahun lalu semua-nya tercapai. Aamiin.

January 2015
1st Day in 2015 : Teaching Blogging for Business (Private) at Donuts Cafe Gramedia Matraman